Berikut adalah artikel atau berita yang terjadi di nasional dengan judul Perampok Minimarket di Cilacap Beraksi Pakai Airsoft Gun Kosong yang telah tayang di pkv1qq.me terimakasih telah menyimak. Bila ada masukan atau komplain mengenai artikel berikut silahkan hubungi email kami di [email protected], Terimakasih.
Cilacap –
Pelaku perampokan minimarket di Cilacap BD (31) ternyata beraksi menggunakan airsoft gun kosong atau tanpa peluru. Hal itu terungkap saat gelar kasus di Mapolresta Cilacap, Kamis (23/3/2023).
Berdasarkan keterangan yang disampaikan pelaku, isi atau peluru airsoft gun yang dibawanya sudah habis. Sehingga, DB tidak bisa menembakkan senjata tersebut untuk melukai korbannya. Melainkan hanya memukulkannya saja.
“Pelurunya habis. Waktu melakukan itu sudah kosong. Sebenarnya saya tidak mau mukul tapi ada perlawanan sehingga saya pukul dengan senjata untuk membela diri,” katanya kepada wartawan di Mapolresta Cilacap, Kamis (23/3/2023).
ADVERTISEMENT
SCROLL TO RESUME CONTENT
Dalam aksinya tersebut DB berhasil menggasak uang tunai sebesar Rp 5 juta. Namun uang hasil rampokan hanya tersisa Rp 367 ribu saja. DB mengaku menggunakan uangnya untuk mencukupi kebutuhan keluarga.
“Sisanya masih ada di tas,” terangnya. Terkait asal kepemilikan airsoft gun itu, DB mengaku tidak mengetahui secara detail jenisnya. Dia hanya membelinya secara online dengan harga Rp 3,5 juta.
“Saya beli COD. Tidak tahu jenisnya apa, karena tinggal klik-klik saja di hp, barang datang, terus saya bayar. Harganya Rp 3,5 juta,” jelasnya.
Diberitakan sebelumnya, perampok yang menodongkan pistol ke kasir minimarket Desa Danasri, Kecamatan Nusawungu, Kabupaten Cilacap, ditangkap. Pelaku ditangkap di rumahnya di Desa Kemiri, Kecamatan Sumpiuh Kabupaten Banyumas, Kamis (23/3) dini hari.
Kapolresta Cilacap, Kombes Fannky Ani Sugiharto menjelaskan penangkapan dilakukan usai mendapatkan sejumlah barang bukti.
“Berbekal barang bukti yang bisa kita pelajari, tim Reskrim Polresta Cilacap melakukan penyelidikan Alhamdulillah tadi pagi bisa ditangkap,” katanya.
Fannky juga menyampaikan polisi terpaksa melumpuhkan DB lantaran berusaha kabur saat hendak ditangkap.
“Ya sementara kita amankan. Intinya tersangka ini jangan sampai kabur ya,” terangnya.
Simak Video “Penampakan Jalur Alternatif Kudus-Sukolilo Kebanjiran, Sudah 3 Bulan”
[Gambas:Video 20detik]
(apl/apl)
Artikel atau berita di atas tidak berkaitan dengan situasi apapun, diharapkan bijak dalam mempercayai atau memilih bacaan yang tepat. Terimakasih.
