Berikut adalah artikel atau berita yang terjadi di nasional dengan judul SpaceX Milik Elon Musk Mau Masuk RI Bahlil Siap Bantu Perizinan yang telah tayang di pkv1qq.me terimakasih telah menyimak. Bila ada masukan atau komplain mengenai artikel berikut silahkan hubungi email kami di [email protected], Terimakasih.
Jakarta –
Menteri Investasi/Kepala Badan Koordinasi Penanaman Modal (BKPM) Bahlil Lahadalia memastikan siap membantu menyelesaikan permasalahan investor yang akan berinvestasi ke Indonesia. Salah satunya perusahaan Space Exploration Technologies Corporation (SpaceX) milik Elon Musk.
Hal itu disampaikan Bahlil dalam acara Mandiri Investment Forum. Dalam kesempatan itu ada perwakilan dari US-ASEAN Business Council bernama Taufikurrahman yang menyatakan minat SpaceX untuk masuk Indonesia.
Taufik mengatakan SpaceX akan masuk ke Indonesia lewat bisnis internet canggih. Hal itu bisa membantu ibu kota negara (IKN) Nusantara ke depan untuk mengembangkan smart city.
ADVERTISEMENT
SCROLL TO RESUME CONTENT
“Ada satu hal yang menjadi inspirasi anggota kami salah satunya SpaceX perusahaan Elon Musk yang akan masuk ke Indonesia untuk bisnis internet yang jauh lebih cepat. Teknologi ini mungkin akan membantu IKN dan untuk Indonesia secara keseluruhan,” kata Taufik.
Untuk itu, Taufik meminta Bahlil agar dibantu perihal perizinannya. “Kami mohon dibantu untuk lisensinya. Saat ini kami sedang proses untuk perizinan dan bisa dibantu,” bebernya.
Menanggapi itu, Bahlil menyatakan akan membantu mempercepat urusan perizinan investasi SpaceX milik Elon Musk. Terpenting baginya, perusahaan bisa membuka penciptaan tenaga kerja baru di Indonesia.
“Jadi silakan saja inventarisir apa masalah-masalahnya, ini mau investasi perusahaan dan jumlah investasinya berapa, sektornya apa, masalahnya apa, nanti kita bantu. Saya akan percepat itu, janji saya,” tegasnya.
“Karena menurut saya perlambatan perizinan investasi itu sama dengan menahan penciptaan pekerjaan dan menahan pendapatan negara, yang penting clear,” tambahnya.
Dalam kesempatan yang sama, Kepala Otorita IKN Nusantara Bambang Susantono mengatakan sebenarnya sudah banyak perusahan yang menawarkan teknologi untuk konektivitas di IKN. Terkait SpaceX milik Elon Musk, sejauh ini belum ada informasi lebih lanjut.
“Untuk konektivitas (di IKN) banyak sekali yang menawarkan teknologi segala macam, silakan bicarakan dengan tim kami, kami siap. Kami memang ingin melakukan beberapa lompatan ke depan. Untuk Elon Musk tadi saya belum melihat proposalnya seperti apa,” pungkas Bambang.
(aid/dna)
Artikel atau berita di atas tidak berkaitan dengan situasi apapun, diharapkan bijak dalam mempercayai atau memilih bacaan yang tepat. Terimakasih.